Bentuknya bulat kecil-kecil berwarna merah dengan bulatan hitam di bagian ujung.memang indah bila dipakai sebagai hiasan,tetapi,dibalik kecantikannya terdapat racun
1.Berguna tapi beracun
Saga rambat (Abrus precatorious) adalah tanaman asli Indonesia.di indonesia,tanaman ini juga dikenal dengan nama sago betino,saga leutik,saga telik,walipopo,pikalo atau kelepip.sementara di luar negeri,orang menyebutnya jequirity,black eyed susan,rosary pea atau indian licorice. Di Trinidad,Karibia,orang menganggapnya sebagai pengusir roh jahat.biji saga juga sering digunakan untuk mengisi marakas,salah satu alat perkusi.mungkin kalian pernah mengginakannya sebagai mainan.biasanya tembak-tembakan.Tapi hati-hati, biji saga mengandung zat abirin yang beracun.
2.Perhiasan dan simbol cinta
Dulu,biji saga pernah dipakai sebagai satuan menimbang berat emas.ini karena berat biji saga tidak berubah misalnya, 1 emas = 24 biji saga.
Warnanya yang cantik,membuat biji saga juga bisa dipakai bahan perhiasan,seperti gelang,kalung,atau ikat pinggang.Biji saga juga sering djadikan manik-manik.para pengrajin menempelkannya di kartu,kotak pernak-pernik,atau aneka kerajinan tangan lainnya.
di Cina,biji saga terkenal sebagai simbol kasih sayang.Warnanya yang merah cerah melambangkan rasa cinta dan kesetiaan
3.Bisa dijadikan obat
Meski beracun,biji saga mampu untuk mengobati beberapa penyakit,seperti infeksi jamur di kulit.Tentu harus melewati pengolahan yang aman.Daunya juga bisa digunakan sebagai obat batuk,sariawan ,juga panas dalam.Bahkan,ada yang sudah mengolah daunnya menjadi semacam teh.
Akar dan batangnya juga bisa mengobati sakit tenggorokan.Namun,untuk menggunakan saga sebagai pengobatan,harus hati-hati.Bila salah bukanya sembuh,malah keracunan
Terima kasih telah membaca
jaga lingkungan sekitar kita..
gambar:google
Comments
Post a Comment