Kutu beras, hama pada beras

Sitophilus oryzae,mungkin kalian masih asing dengan nama tersebut,itu adalah nama latin KUTU BERAS

1.Kutu Beras
Kutu beras ini memiliki ukuran yang lebih kecil dari bulir beras. Panjang kutu beras dewasa sekitar 3 mm. Tubuhnya berwarna abu-abu kehitaman dengan bintik-bintik diatasnya. Kutu beras ini berasal dari Asia.

Namun,kini telah menjadi hama bahan pangan di seluruh dunia.

2.perkembangbiakan

Kutu beras ini suka hidup di tumpukan bahan pangan, seperti beras, jagung, dan gandum.Kutu ini bisa bekembang biak dengan cepat.Berdasarkan penelitian, kutu beras betina bisa bertelur 2 sampai 6 butir sehari.Ukuran telur nya sangat kecil. Untuk menyimpan telurnya,kutu betina melubangi bulir beras dengan rahangnya yang kuat.Satu lubang hanya untk satu telur.Kutu beras bisa hidup sampai beberapa bulan.Selama hidup,kutu betina bisa bertelur hingga 400 butir telur.Telur-telur itu akan menetas menjadi larva pada 3 hari. Larva akan hidup di lubang beras selama 18 hari.setelah itu menjadi pupa selama sekitar 5 hari, lalu bermetamorfosa menjadi kutu.                                                            Ia tidak hanya menyerang beras, tetapi bahan pangan lainnya seperti jagung,gandum,sorgum,gaplek ketela, juga kacang hijau,biji kedelai,biji semangka,sampai bunga biji matahari

3.Mengatasi kutu beras

kutu beras hidup pada suhu 27 samoai 31 derajat celcius,dan akan mati pada suhu di bawah 17 derajat celcius.Untuk menghindari beras dari kutu,adalah dengan menyimpannya pada wadah dengan suhu dibawah 17 derajat celcius.apabila beras sudah terlanjur ada kutunya,cara menghilangkannya ada beberapa cara. Jemurlah beras di atas wadah yang terbuat dari alumunium,sampai kutu-kutu itu pergi.Cara lainnya letakkan beras dalam tampah dan tutupi dengan kain basah.Tunggu beberapa lama,maka kutu akan menempel pada kain.

Comments